Kampung Wisata, Kampung Atas Air Margasari

 

Mengusir kejenuhan karena rutinitas, sambil menghangatkan hubungan keluarga bisa Anda lakukan dengan hanya mengunjungi kampung wisata, Kampung Atas Air Margasari. Di kawasan ini, Anda akan temukan keindahan khas pesisir, sunset, semilir angin laut hingga keramahan penduduknya. Dan, yang tak dijumpai di kawasan lain adalah pemandangan api abadi dari kilang Pertamina. Jika malam tiba, gemerlap cahaya dari kilang terlihat mirip kota besar dunia.


Kampung Atas Air berada di Kecamatan Balikpapan Barat, sekitar dua kilometer dari pusat kota. Bisa ditempuh dengan segala jenis kendaraan. Namun untuk memasuki areal seluas dua hektare itu, Anda harus berjalan kaki. Pemerintah Balikpapan bersama Pertamina Revinery Unit V telah menyulap pedestrian di kawasan ini lebih nyaman. 500 meter menyusuri jalanan yang terbuat dari kayu ulin – kayu khas Kalimantan – Anda akan menjumpai keramahan penduduk, serta ke – asri – an taman-taman sepanjang jalan.

Kawasan ini bebas Anda kunjungi kapan saja. Pagi, siang, sore hingga malam hari. Bagi Anda yang tidak sekadar menikmati keindahan Kampung Atas Air, kami sarankan untuk berkunjung mulai pukul lima sore. Mengapa? Tentu saja selain dapat menikmati magisnya warna matahari terbenam, para pedagang kuliner telah siap memanjakan lidah.

Rumah-rumah di kawasan ini dibangun sejak 2005 lalu. Sebelumnya, daerah ini adalah salah satu kawasan kumuh di Balikpapan. Dengan menggandeng peran masyarakat, tempat ini disulap lebih rapi dan asri. Penghijauan tak hanya dilakukan di atas perkampungan, tetapi di sekitar pantai. Pemerintah Kota juga menetapkan lingkungan sekitar sebagai kawasan konservasi mangrove. Pengunjung pun diajak melestarikan mangrove, dengan turut menanam dan memeliharanya.

Gazebo dan tenda-tenda dibangun sebagai fasilitas peristirahatan. Semuanya gratis, kecuali makanannya.
Sejumlah kafe tenda menyediakan beraneka ragam kudapan. Mulai roti bakar, pisang gapit, hingga makanan berat ada di sini. Anda penggemar sisha, bisa jadi lupa waktu. Menikmati rokok khas timur tengah dengan aroma buah-buahan bisa membuat siapapun betah.

Lokasi ini memang telah menjadi pilihan bagi mereka yang ingin nongkrong selain di Melawai.

PERCONTOHAN NASIONAL

Siapa sangka kampung atas air dulunya adalah tempat relokasi warga dari sembilan rukun tetangga (RT) korban kebakaran Margasari pada 1992 silam. Dalam musibah itu, ratusan rumah semi permanen yang masuk dalam area buffer zone kawasan kilang Pertamina habis dilalap si jago merah.

Dalam rencana strategisnya, selain menata kampung atas air, pemerintah juga membangun jalan lingkar agar permukiman tidak terus tumbuh mencondong ke laut atau semakin dekat dengan kawasan kilang.

Berkat kerja sama masyarakat, pemerintah dan didukung Pertamina Revinery Unit V, kawasan ini beberapa kali meraih penghargaan sebagai kawasan percontohan tingkat nasinal. Seperti juara satu penataan kawasan kumuh perkotaan tahun 2008-2009 dan juara dua kawasan ruang terbuka hijau. [*]


Bagaimana ke Kampung Atas Air Margasari?

Angkutan Kota

1. Dari Terminal BP naik angkot nomor 5 (kuning) atau 6 (biru tua) turun di Kebun Sayur. Setelah itu naik ojek atau berjalan kaki ke Kampung Atas Air (sekitar 900 meter dari Plaza Kebun Sayur).
2. Dari Terminal Batu Ampar naik angkot nomor 1 (merah), turun di Muara Rapak, lanjut angkot nomor 5 (kuning) turun di Kebun Sayur. (petunjuk nomor 1).

Kendaraan Pribadi

1. Untuk mobil, berangkat dengan tujuan Kampung Baru, kemudian memutar lewat Jalan Sepaku.
2. Untuk sepeda motor, selain lewat Jalan Sepaku, bisa melewati gang di belakang Polsek Balikpapan Barat atau Puskesmas Margasari.

sumber: http://www.discoverbalikpapan.com/?p=51